Sabtu, 28 Januari 2012

Awas Dan Waspada Flu Burung

Sejauh ini wilayah Rohul masih bersih dari virus flu burung. Untuk mengantisipasinya, Dinas Perikanan dan Peternakan menyebar surat edaran, melakukan penyemprotan disinspektan dan membuat nomor pengaduan.
Riauterkini-PASIRPANGARAIAN- Antisipasi penyebaran virus flu burung (H5N1) seperti terjadi di 11 kabupaten/kota Provinsi Riau. Dinas Perikanan dan peternakan (Disnakan) Rokan Hulu sebar surat edaran dan nomor kontak aduan kepada seluruh Camat, untuk mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat dan pedagang ayam potong.
Diakui Kepala Disnakan Rokan Hulu, Marjoko, dikonfirmasi Riauterkini melalui Kepala Bidang Pengawasan Kesehatan Hewan (Keswan), Ir M Muncar, sejauh ini pihaknya sudah lakukan bentuk antisipasi pencegahan wabah flu burung, yaitu dengan menurunkan Participatory Disease Survelance and Respons (PDSR), dan menyebarkan surat edaran dan nomor kontak pengaduan.
Untuk antisipasi masuknya flu burung yang diduga akibat pasokan ayam dari luar daerah, seperti Payakumbuh Sumatera Barat, dan daerah di Sumatera Utara . Muncar mengaku hanya memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan pedagang ayam potong di seluruh pasar, dengan membagikan disinfektan gratis, dan itu sudah dilakukan.
Pihaknya juga sudah himbau kepada masyarakat dan pedagang ayam potong untuk rutin membersihkan dan menyemprot kandang serta ayam dengan disinfektan.
Ia minta, jika masyarakat menemukan ada ayam mati mendadak di daerah tempat tinggalnya, bisa segera melapor ke pihak Disnakan Rokan Hulu, melalui nomor kontak langsung ke Kabid Keswan, Ir M Muncar melalui HP 0821 7245 1447. Ketua PDSR untuk semua wilayah kecamatan, drh Silvi Damayanti melalui kontak HP 0812 6862 5060, ke Drh Yeni HP 0813 7121 1119 untuk Rambah Hilir, Bangunpurba, dan sekitarnya.
Kemudian Wail saleh HP 0813 6591 8129 untuk wilayah Ujungbatu, Pagarantapah Darussalam, Kuntodarussalam, Bonaidarussalam, Rokan IV Koto, Pendalian IV Koto, dan sekitarnya. Dan kepada Khairul Saleh HP 0813 7865 5388 untuk wilayah Tambusai, Tambusai Utara, Kepenuhan, dan Kepenuhan Hulu.
“Kami belum miliki pos-pos serta unit pemeriksaan ayam yang akan dijual, namun hanya berupa sosialisasi. Kepada distributor ayam diminta untuk rutin menyemprot kandangnya,” harapnya.
Masyarakat dan pedagang juga diminta tidak membuang bangkai ayam yang mati mendadak di sembarangan tempat. Disarankan dia, bangkai ayam tersebut dibakar atau dikubur dalam tanah.
“Jangan kontak langsung dengan bangkai unggas, namun bisa menggunakan plastik atau jika memegang segera mencuci tangan dengan sabun. Untuk masyarakat yang ingin mendapatkan disinfektan gratis, agar datang langsung ke Kantor Disnakan Rokan Hulu,” tuturnya.
Kata dia, sejak akhir 2010 hingga tahun 2011 ini, wilayah Rokan Hulu masih aman virus flu burung, dan belum ditemukan virus mematikan tersebut.
Disnakan juga melibatkan pihak Puskesmas untuk sosialisasikan bahaya virus H5N1 ini kapada masyarakat luas. Apalagi sebagian besar masyarakat Rokan Hulu memelihara ayam kampung di lingkungan tempat tinggalnya.
“Dulunya banyak peternak ayam ras dalam skala kecil disini, namun mereka trauma dan tidak mau beresiko akan kejadian pada tahun 2010 lalu,” ungkapnya.***(zal) Attachments:

Selasa, 18 Oktober 2011

JUal Ayam Bangkok Jawara Super Kualitas Bagus MUNDO Junior

-->
ayam Jawara menang beberapa kali di kalangan tengah
mampu mengatasi semua lawan , pukul cepat akurat mematikan semua lawan dipukul KO


Sabtu, 15 Oktober 2011

Cara budidaya Ayam Bangkok dan Syaratnya Agar berhasil

Budidaya Ayam Bangkok / Ayam Aduan Sebenarnya Sangatmenguntungkan sebagai Tambah penghasilan ataupun sebagai pekerjaan sekalipun, walaupun tanpa harus menjadi Pengadu Ayam atau petaruh Ayam Bangkok , sebab ayam Bangkok sendiri mempunyai banyak penggemar / Penghobi yang sangat menyenagi binatang yang satu ini.Tetapi untuk melakukan budidaya Ayam aduan ini agar bisa menguntungkan harus memiliki kemampuan dan syarat tertentu tertentu, antara lain:

  1. KEMAMPUAN BERTERNAK AYAM SECSRA UMUM
  2. KEMAMPUAN MEMILIH AYAM ADUAN YANG BAIK DAN BERKUALITAS
  3. KEMAMPUAN PEMASARAN HASIL BUDIDAYA
  4. MEMILIKI AREAL UNTUK PERKANDANGAN
  5. MODAL USAHA
  6. KECINTAAN TERHADAP USAHA BUDIDAYA AYAM BANGKOK BUKAN SEKEDAR SEBAGAI PENAMBAH PENGHASILAN SAJA
  7. KEMAUAN UNTUK TERUS BELAJAR DAN BERUSAHA UNTUK MAJU

jika mempunyai ke 7syarat tersebut anda akan berhasil dalam budidaya ayam bangkok/ ayam aduan.
dari Survei yang saya lakukan di Semarang dan sekitarnya ke 7 syarat tersebut yang harus dimiliki oleh pembudidaya Ayam aduan Tambah lagi jikan anda sebagai Pengadu ayam yang pandai dalam menaksir pertarungan ayam dan anda banyak menang, maka anda akan banyak mendapat pesanan atau ayam anda akan banyak yang menawar sekalipun anda tawarksan dengan harga tinggi maka ayam anda akasn laku juga


Rabu, 12 Oktober 2011

Gaya Teknik pukulan ayam Bangkok ayam burma ayam vietnam berkualitas super

Ayam Bangkok / Ayam Thailand

Jual ayam Bangkok Impart Jawara Juara Kelas Atas Murah Hebat Pukulan Keras, Jual Ayam Bangkok Super F1 BK dan lain lain , Itu Slogannya orang jualan Ayam Bamgkok atau Ayam Laga . Tapi ada berapa macamkah teknik Tarung itu ? Ini Sepenggal Artikelnya Macam-Macam Teknik Pertarungan Ayam Laga Ayam Bangkok



• Teknik Pukulan Satu. Ayam laga yang memiliki jurus ini fizikalnya terkenal degan kekuatan, dadanya tegap, kelihatan segak dan lehernya tegak. Di arena sabung ayam, ayam ini sering di sebut berian atau di Thailand disebut mai li. Para petaruh jarang yang men”jaguh”kan ayam jenis ini, kerana pukulan yang dikeluarkan hanya satu persatu. Namun, ketika pukulan tersebut tepat mengenai sasaran lawannya, dapat dipastikan lawan tersebut akan termenung dan kaku. Teknik pukulan yang biasa dipakai adalah pukul depan dan pukul serong.


• Teknik Pukulan Seri. Gaya bertarung pukulan seri dilihat oleh kebanyaknya pukulan yang djana dengan cepat tetapi kadang - kadang kurang tepati sasaran. Jika ayam tersebut berasal dari induk yang pernah menjadi jaguhan kalangan, pukulannya sangat tepat sehingga tidak akan mengambil masa yang lama untuk menghabiskan riwayat lawannya. Ayam laga dengan gaya bertarung seperti ini biasanya memiliki gerakan yang sangat lincah, dan lebih suka memukul lawannya dari arah depan. Di Thailand ayam ini terkenal dengan nama mai dien.


• Teknik Kunci Pukul. Gaya bertarung seperti ini sangat ditakuti dan sangat sulit dipukul oleh pihak lawan kerana mampu mengunci gerakan kepala dan leher lawan. Caranya adalah menindih kepala dan leher lawan sehingga lawan mengalami kesulitan mencari kepala musuh. Di kalangan, ayam jenis ini disebut ngalungin. Pukulan serong adalah senjata terbaiknya untuk memukul balik lawan. Jika terkena pukulan ini, bahagian atas leher dan kepala lawan bisa koyak atau bengkak. Di Thailand, ayam aduan jenis ini disebut mai rau.


• Teknik Pukulan Belakang. Gaya bertarung ayam ini termasuk unik, kerana suka menyerang dan memukul lawannya dari arah belakang atau terkenal dengan istilah penalti ataupun ngonde. Selain terkenal sangat ampuh dan mematikan, pukulan dari belakang juga sukar di agak oleh pihak lawan. Ketika bertarung, ayam akan masuk dan mematuk kepala lawan, lalu dengan gerakan yang cepat memutar badan dan mematuk kepala lawan dari belakang. Di Thailand, ayam aduan dengan gaya bertarung seperti ini disebut .




• Teknik Pukulan Dagu atau Janggut. Sebelum melontarkan pukulah dagu, ayam akan memainkan kepalanya di bawah leher lawan. Setelah itu, dari bawah dagu lawan, ia melepaskan pukulan yang sangat keras. Kekuatan pukulan tersebut menjadikannya dua kali ganda kerana tenaga lawan yang bersiap untuk melakukan pukulan ikut tersebut sehingga bebannya menjadi dua kali ganda. Di Thailand, ayam ini disebut mai u.


• Teknik Lelau. Gaya bertarung jenis ini termasuk yang paling buruk, sebab musuh dapat dengan mudah memukul dimana bahagian termasuk hadapan dan belakang. Ayam jenis ini selalunya akan mengeluarkan teknik ini di tengah – tengah permainan. Ayam jenis ini akan memukul pihak lawan dan melarikan diri ke serata tempat dan pusing kembali untuk bertarung. Kadang – kadang ia kelihatan seperti ayam bacul. Gaya bertarung jenis ini hanya memiliki senjata berupa pukulan satu. Jika tidak memiliki pukulan satu yang mematikan, ayam ini kurang dari segala sudut. Di Thailand disebut mai day do ini jarang diminati. Namun, jika posisi pukulan balik kearah pihak lawan mengenai sasaran, musuh akan mengalami kesulitan untuk melakukan meneruskan perlawanan.

Minggu, 09 Oktober 2011

NIh Gaya Tarung Ayam, Masih Banyak Lagi Tekniknya Tapi Baca Dulu Yang ini

• Teknik Pukulan Satu. Ayam laga yang memiliki jurus ini fizikalnya terkenal degan kekuatan, dadanya tegap, kelihatan segak dan lehernya tegak. Di arena sabung ayam, ayam ini sering di sebut berian atau di Thailand disebut mai li. Para petaruh jarang yang men”jaguh”kan ayam jenis ini, kerana pukulan yang dikeluarkan hanya satu persatu. Namun, ketika pukulan tersebut tepat mengenai sasaran lawannya, dapat dipastikan lawan tersebut akan termenung dan kaku. Teknik pukulan yang biasa dipakai adalah pukul depan dan pukul serong.
• Teknik Pukulan Seri. Gaya bertarung pukulan seri dilihat oleh kebanyaknya pukulan yang djana dengan cepat tetapi kadang - kadang kurang tepati sasaran. Jika ayam tersebut berasal dari induk yang pernah menjadi jaguhan kalangan, pukulannya sangat tepat sehingga tidak akan mengambil masa yang lama untuk menghabiskan riwayat lawannya. Ayam laga dengan gaya bertarung seperti ini biasanya memiliki gerakan yang sangat lincah, dan lebih suka memukul lawannya dari arah depan. Di Thailand ayam ini terkenal dengan nama mai dien.

• Teknik Kunci Pukul. Gaya bertarung seperti ini sangat ditakuti dan sangat sulit dipukul oleh pihak lawan kerana mampu mengunci gerakan kepala dan leher lawan. Caranya adalah menindih kepala dan leher lawan sehingga lawan mengalami kesulitan mencari kepala musuh. Di kalangan, ayam jenis ini disebut ngalungin. Pukulan serong adalah senjata terbaiknya untuk memukul balik lawan. Jika terkena pukulan ini, bahagian atas leher dan kepala lawan bisa koyak atau bengkak. Di Thailand, ayam aduan jenis ini disebut mai rau.

• Teknik Pukulan Belakang. Gaya bertarung ayam ini termasuk unik, kerana suka menyerang dan memukul lawannya dari arah belakang atau terkenal dengan istilah penalti ataupun ngonde. Selain terkenal sangat ampuh dan mematikan, pukulan dari belakang juga sukar di agak oleh pihak lawan. Ketika bertarung, ayam akan masuk dan mematuk kepala lawan, lalu dengan gerakan yang cepat memutar badan dan mematuk kepala lawan dari belakang. Di Thailand, ayam aduan dengan gaya bertarung seperti ini disebut may deo.



• Teknik Pukulan Dagu atau Janggut. Sebelum melontarkan pukulah dagu, ayam akan memainkan kepalanya di bawah leher lawan. Setelah itu, dari bawah dagu lawan, ia melepaskan pukulan yang sangat keras. Kekuatan pukulan tersebut menjadikannya dua kali ganda kerana tenaga lawan yang bersiap untuk melakukan pukulan ikut tersebut sehingga bebannya menjadi dua kali ganda. Di Thailand, ayam ini disebut mai u.

• Teknik Lelau. Gaya bertarung jenis ini termasuk yang paling buruk, sebab musuh dapat dengan mudah memukul dimana bahagian termasuk hadapan dan belakang. Ayam jenis ini selalunya akan mengeluarkan teknik ini di tengah – tengah permainan. Ayam jenis ini akan memukul pihak lawan dan melarikan diri ke serata tempat dan pusing kembali untuk bertarung. Kadang – kadang ia kelihatan seperti ayam bacul. Gaya bertarung jenis ini hanya memiliki senjata berupa pukulan satu. Jika tidak memiliki pukulan satu yang mematikan, ayam ini kurang dari segala sudut. Di Thailand disebut mai day do ini jarang diminati. Namun, jika posisi pukulan balik kearah pihak lawan mengenai sasaran, musuh akan mengalami kesulitan untuk melakukan meneruskan perlawanan.